Hello !!! Welcome to my blog. I hope my blog is useful for you :)
RSS

Rabu, 12 September 2012

Desain Interior

Sekitar dua minggu yang lalu, saya dan teman saya diberi tugas mata pelajaran bahasa Indonesia untuk mewawancarai seorang tokoh. Kami memilih untuk mewawancarai seorang mahasiswa ITB jurusan desain interior. Dan berikut ini adalah hasil dari wawancara yang kami lakukan kepada Fatwa Septianto (mahasiswa ITB jurusan desain interior).


DESAIN INTERIOR

Dalam mempelajari desain diperlukan penguasaan sejumlah pengetahuan yang berkaitan dengan aspek kebutuhan manusia didalam ruang sebagai makluk individual maupun sosial. Pengetahuan yang dimaksud mencakup: sejarah desain, psikologi, sosiologi, ergonomi, konstruksi bangunan, fisika teknik, metodologi dan estetika. Selain pemahaman terhadap pengetahuan yang mendukung, diperlukan juga penguasaan keterampilan dalam proses perancangan desain interior antara lain kemampuan membuat program, kemampuan membuat presentasi desain, kemampuan komunikasi dan sebagainya.

Bidang Kajian Desain Interior

Desain interior merupakan pengetahuan tentang ruang dalam bangunan dimana manusia tinggal dan menjalankan aktivitasnya. Berbagai persoalan muncul berupa kebutuhan-kebutuhan akibat aktivitas manusia di dalam ruang dan waktu.
Pengetahuan desain interior terkait dengan berbagai bidang keilmuan antara lain: sejarah, psikologi, teknik bangunan, ekonomi, manajemen, metodologi desain serta estetika. Dalam proses desain interior diperlukan pemahaman tentang bentuk, skala, tekstur, warna cahaya dan prinsip-prinsip penyusunannya.
Sebagai hasil transformasi gagasan ke Wujud rancangan desain interior memiliki fungsi praktis dan komunikatif. Beberapa pengetahuan yang terkait dalam kajian desain interior antara lain :
  • Pengetahuan seni : estetika, drawing, sejarah desain.
  • Pengetahuan desain : elemen dan prinsip ruang, human factor in design, psikologi persepsi, psikologi lingkungan.
  • Praktik desain interior : programming, design process, presentasi.
  • Pengetahuan pendukung : teknologi bangunan, material, fisika bangunan, lingkungan alam dan binaan, sosial, budaya, ekonomi.
Secara umum Desain Interior berarti: mengatur pola letak dan model suatu ruang sehingga ruangan itu dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan pemilik ruangan/owner. Pengaturan ruangan yang baik harus memperhatikan beberapa hal seperti :

1. Fungsi Ruang
Kita perlu mengetahui apa fungsi ruang tersebut, misalnya ruang karaoke, ruang makan, ruang belajar, dll
2. Model Furniture
Isi dari ruangan disebut furniture, seperti lemari, kursi, meja, tempat tidur, rak, dan lemari.
3. Kualitas Bahan Furniture
Kualitas bahan furniture adalah finishing yang membalut furniture tersebut, misalnya lapisan kain, jenis surface kayu,dll.

Dari ketiga hal tadi, bila dipadukan dengan baik maka akan dihasilkan sebuah ruangan yang nyaman yang dapat membuat pemakai ruangan/owner merasa betah dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan di dalam ruangan tersebut. Banyak hal bisa dicapai dengan adanya desain interior, diantaranya adalah :

- Efisiensi Ruangan
Sebuah ruangan dengan ukuran yg tidak terlalu besar misalnya, dapat dibuat tetap nyaman dengan pengaturan dimensi/ukuran dan model furniture tersebut.
- Atmosfir Ruangan
Ruangan yang didesain interiornya dengan baik mampu menghadirkan atmosfir/nuansa yang berbeda setiap kali kita memasukinya, yang bisa membuat pemiliknya merasa bangga bila ada tamu yang memasuki ruangan tersebut.
- Identitas Ruangan
Ruangan dengan desain yang baik mempunyai image/identitas yang dapat dibedakan dengan ruangan yang lain hanya dengan sekilas melihatnya saja, misalnya kita dapat dengan jelas membedakan bahwa suatu ruang ini adalah 'Ruang makan' yang berbeda dengan 'Ruang santai'.

Seorang Desainer Interior yang Baik akan membantu anda untuk :

- Mewujudkan ide-ide tersebut ke dalam suatu rancangan yg sesuai dengan ruangan Owner
- Mengatur Budged yang sesuai dengan keinginan Owner
- Mengusulkan Jenis Finishing yang baik, dan
- Mewujudkannya

Read Comments

0 komentar:

Posting Komentar